TENTANG OTAK
Posted By Roni Djamaloeddin on August 23, 2012
Otak adalah jendelanya hati. Bila jendelanya sempit (otaknya cupet), maka cahaya (NYA) yg masuk ke hati jadi sedikit. Hati gelapnya (hati sanubari) yang lebih dominan. Njalari jagadnya pribadi (dada) mudah jibeg, jenuh, frustasi, gelap mata, mudah terbawa emosi, egois, mudah katut siliring nafsu, dst-dsb. Tanpa disadari, setan iblis pun sangat mudah ikut nimbrung di dalam dada.
Sebaliknya, bila jendelanya luas (otaknya cerdas, pikirannya encer, akalnya banyak, ketrampilan berpikirnya hebat, …) maka cahaya (NYA) yang masuk juga banyak. Akal pikirannya mampu menjangkau ke wilayah yang sangat luas. Akibatnya, mampu memadangi hati terangnya (hati nurani). Dadanya menjadi luas bagai segoro (mudah nyegoro dan lapang dada). Otaknya kemudian berfungsi menjadi baitul makmur. Rumah yang memakmurkan jiwa raganya. Akal pikirannya mampu madangi hatinurani, roh, dan rasanya.
Comments
Leave a Reply
Ket: Komentar anda akan dimoderasi terlebih dahulu sebelum tampil di blog ini.