AWALUDDIN MA’RIFATULLAH?
Posted By Roni Djamaloeddin on June 6, 2020
Alastu Birabbikum ? Awaluddin Ma’rifatullah.
Apakah ada yang berminat ? Adakah yang bisa menjelaskan ?
—————————————————————-
Alastu bi Rabbikum?
Adalah kalimat persaksian dari Tuhan yang disampaikan pada fitrah manusia. Yaitu saat yang ada hanya fitrah manusia dg Dzat Yang Maha Fitrah di alam arwah (alam dzar, alam fitrah).
Berhubung semua fitrah manusia kenal melihat secara pasti Wujud Cahaya Tuhan Yang Maha Fitrah, dengan gagah perkasa semua fitrah manusia menjawab : qaalu balaa syahidna. Betul Engkau Tuhan kami, kami menjadi saksi (menyaksikan keberadaan Wujud Tuhan).
Namun fakta sekarang, ketika diturunkan di medan uji, di kehidupan dunia, nyatanya tidak kenal kembali Dzat Yang Maha Fitrah yg telah disaksikan dahulu. Tertutup terhijab oleh wujudnya nafsu dengan berbagai akon-akonnya.
Awaluddin Ma’rifatullah.
Karena itu, awalnya beragama adalah ma’rifat pada Wujud Cahaya Tuhan. Kenal lagi dengan Dzat Yang Maha Fitrah, sebagaimana kenalnya fitrah diri ketika di alam arwah (alam fitrah, alam dzar).
Bisanya kenal dengan Dzat Yang Maha Fitrah melalui Khalifah-Nya. Wakil atau Juru bicara Tuhan yang selalu Dia turunkan di muka bumi. Dialah Adam, Idris, Nuh, Hud, … Isa, Muhammad, .. Imam zaman, Satriyo Piningit, Al Mahdi, … sampai kiyamat.
Namun sayangnya, pemahaman mengenai alastu dan awaludin biasanya tidak sampai kandas tuntas jablas. Hanya ngambang di dataran wawasan dan pemikiran. Tidak sampai pada rasa yang yaqin : wabil aakhirotihum yuuqinun.
Tapi apa boleh buat, ayat-NYA telah jelas :
Lakum dinukum waliyadin.
Bagimu kepasrahmutlakmu, bagiku kepasrahmutlakku.
Bagimu pemahamanmu, bagiku pemahamanku.
Bagimu gurumu, bagiku guruku.
Hingga Maha Demokrat Tuhan :
Mau beriman, berimanlah.
Mau kafir, kafirlah.
_____060620–belajar istikomah tumakninah nderek Guru (Romo Kyai Tanjung).
.
Comments
Leave a Reply
Ket: Komentar anda akan dimoderasi terlebih dahulu sebelum tampil di blog ini.